Depokupdate.co – Wali Kota Depok, Mohammad Idris menerima audiensi dari Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, di kediamannya, Jalan Ar Ridho 107, Kecamatan Cilodong, Selasa (21/02/2023).
Pantarlih menyambangi kediaman Wali Kota Depok yang kerap disapa Kyai Idris, untuk melakukan proses pencocokan dan penelitian (coklit), yang disaksikan langsung oleh Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna.
Proses pendataan tampak berjalan lancar dan tanpa kendala, Kyai Idris memperlihatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik serta Kartu Keluarga (KK)-nya untuk diverifikasi Pantarlih.
Usai dicoklit, Kyai Idris menyampaikan apresiasi kepada Pantarlih KPU Kota Depok yang telah bekerja keras melakukan coklit dalam tahapan pemutakhiran data pemilih Pemilu 2024.
“Hari ini saya kedatangan teman-teman Pantarlih dari KPU Kota Depok yang dipimpin ketuanya langsung, mereka sedang melakukan coklit daftar pemilih untuk Pemilu 2024, maka kerja mereka patut diapresiasi,” kata Kyai Idris.
Dalam kesempatan itu, dirinya mengajak masyarakat Kota Depok menyambut kehadiran Pantarlih dengan ramah saat mereka datang ke rumah.
Sebab, menurutnya, para Pantarlih menjadi ujung tombak dalam menyusun daftar pemilih yang akurat pada Pemilu 2024.
“Data pemilih yang akurat dan mutakhir menjadi salah satu bagian penting untuk menghasilkan pemilu yang berkualitas,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna menuturkan, tahapan coklit sangat penting untuk memastikan jumlah daftar pemilih yang akan mencoblos pada pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2024.
Tahapan tersebut sudah dimulai sejak tanggal 12 Februari hingga 14 Maret 2023, adapun berkas yang perlu disiapkan oleh masyarakat saat Pantarlih melakukan coklit, yakni KTP elektronik dan KK.
“Alhamdulillah hari ini saya bersama komisioner KPU Kota Depok lainnya dapat membersamai petugas Pantarlih melakukan coklit di kediaman Bapak Wali Kota Depok, beliau dan empat anggota lainnya terdaftar di TPS 20, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong,” tutur Nana.
“Kami harap kepada seluruh masyarakat Depok untuk dapat menerima petugas Pantarlih KPU Kota Depok dengan baik,” harapnya.
Sebelum tahapan coklit, tambah Nana, KPU Kota Depok telah melantik dan memberikan bimbingan teknis (bimtek) kepada 5.558 Pantarlih.
Pantarlih yang dibentuk oleh panitia pemungutan suara (PPS) ini berkedudukan di 5.558 TPS di Kota Depok.(***)
