Depokupdate.co-Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq melakukan penanaman pohon di lingkungan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Kota Depok, pada Jumat (20/12), kegiatan tersebut merupakan rangkaian Festival Ciliwung 2024.
Melibatkan lebih dari 1.200 peserta dari berbagai latar belakang, kegiatan ini bekerjasama dengan PT Pertamina (Persero) untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Ada 200 pohon dari berbagai jenis ditanam di lingkungan kampus UIII Depok.
Baca Juga Jaga Kelestarian Lingkungan, MIND ID Gerebek Sampah & Tanam Ratusan Pohon di Aliran Sungai Cisadane
Pada kesempatan tersebut, Hanif Faisol Nurofiq menyoroti lingkungan Jakarta saat ini, terutama akibat eksploitasi air tanah dan tingginya tingkat pencemaran sungai.
“Kita menghadapi realitas yang tidak baik. Air rob semakin tinggi, mencerminkan kenaikan permukaan air laut dan penurunan muka air tanah,” ucapnya.
Dia menerangkan, bahwa Jakarta dengan 11,4 juta penduduknya sebagian besar bergantung pada air tanah, yang terus dieksploitasi secara masif. Sehingga, Sungai Ciliwung menjadi salah satu perhatian utama dalam upaya pemulihan lingkungan.
Dengan panjang mencapai 193 km dari Bogor hingga Jakarta, sungai ini dibagi menjadi enam segmen, seluruhnya memiliki tingkat pencemaran yang tinggi.
“Setiap hari Sungai Ciliwung dibebani rata-rata 53 ton limbah, termasuk sampah domestik, limbah peternakan, dan industri,” tuturnya.
Baca Juga Hati Hati, Buang Sampah Sembarang Di Depok Bisa Dipenjara
Dari 38 ribu hektar DAS Ciliwung, hampir 70 persen telah menjadi pemukiman, sementara hanya 24 persen yang masih berupa tutupan hutan di bagian hulu. Kondisi ini, memperparah masalah tata air yang hanya dapat dikelola dengan keberadaan pohon.
Pemerintah juga berencana membangun infrastruktur pengolahan limbah, seperti digester dan IPAL komunal, dengan total anggaran sebesar Rp1 triliun.
“Kolaborasi dengan masyarakat dan mitra swasta sangat penting, karena pemerintah tidak dapat bekerja sendiri,” jelasnya.(***)